Karya Ika Airen
Semestaku remuk
seremuk remahan atom
Sarafku terputus
menarik sisa-sisa napas
Saat kurasa semua adalah akhir
Saat kurasa bahwa mungkin ku t'lah buta
Saat kurasa sepertinya ku t'lah lelah
Hakikatmu muncul di semua inderaku
Mengisi seluruh kekosongan sarafku
Memenuhi setiap semestaku
Remahan semestaku kembali utuh
Sisa-sisa napasku kembali menyatu
Hakikatmu melingkupi aliran darah
Mendendang syahdu bersama aliran mata
Merasukkan sejuk menenangkan jiwa
Dan kini
Puisiku tak lagi indah
Ia mengalah dan menyerah
kepada yang terindah
dan yang tercinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar